Membatasi kala main game pada anak seringkali lebih ringan diucapkan daripada dilakukan. Berikut lebih dari satu tips untuk halangi kala main game pada anak:
1. Buat kamar anak bebas dari sarana digital
Letakkan televisi, video game, komputer, tablet, atau gawai di area keluarga, dan menjauhi memberikannya di kamar anak. Hal ini mampu menghambat anak untuk masuk ke kamar dan bermain game berjam-jam. Orangtua terhitung lebih ringan untuk mengawasi.
2. Gunakan sarana bersama-sama
Dengan memanfaatkan secara bersama-sama, anak harus belajar sharing kala bersama anggota keluarga lain. Hal ini bakal menunjang halangi kala yang mereka habiskan untuk bermain game di toko voucher.
3. Sepakati lama kala bermain yang diperbolehkan
Sepakati bersama anak, berapa jam atau berapa kali dalam satu minggu yang diperbolehkan untuk bermain (di luar keperluan sekolah). Jangan lupa terhitung untuk menyatakan kepada anak mengapa ketentuan berikut ditetapkan. Selain itu, Anda terhitung harus menyepakati konsekuensi jika ketentuan dilanggar.
4. Tetapkan hari dan jam bebas game
Misalnya ketika hari sekolah, anak tidak boleh bermain game. Atau dari jam pulang sekolah hingga jam 7 malam adalah jam bebas game. Waktu makan adalah kala harus bebas game atau bermain gawai, terhitung bagi orangtua. Penting untuk bersikap berkesinambungan dan menjadi perumpamaan bagi anak.
5. Sediakan permainan alternatif
Ajak anak untuk berjalan sore, naik sepeda, atau bermain bola di luar rumah. Anak biasanya bakal lebih tertarik jika orangtua turut bermain. Jika anak Anda benar-benar menyukai bermain game, kemungkinan Anda mampu bermain peran dengannya. Peran yang dimainkan adalah menjadi pembuat atau perancang game. Anak mampu belajar untuk merancang dan mengarang cerita bersama imajinasinya.
Waktu yang dihabiskan orangtua bersama anak terhitung mampu dijadikan peluang untuk mendidik anak tentang permainan game, dan juga secara lebih luas tentang penggunaan internet. Anda mampu menjabarkan kelebihan dan kekurangan bermain game, tentang manfaat internet dan risikonya. Selain itu, Anda terhitung mampu mengajarkan anak tentang bagaimana etika bersosialisasi di dunia maya.