Itu tadi kan baru gambaran awal. Nah saat ini layaknya apa sih sistem kuliah di kedokteran itu?
Di kedokteran kalau diringkas kuliahnya itu terbagi jadi sebagian tingkatan seperti yang disampaikan pada jasa referat kedokteran. Loh, kok bisa? Ya gak paham bertanya aja mirip dosennya.
Berikut tahapannya:
1. Masa preklinik
Pada kala kamu sudah di menerima di kedokteran jangan bahagia lama-lama. Justru perjuangan cita-cita yang sebenarnya baru saja bakal di mulai. Tahap awal yakni masa preklinik, preklinik itu ibaratnya ini adalah masa belajar di perkuliahannya. Jadi pembelajaran sepanjang masuk jadi mahasiswa kedokteran sampai sarjana itu adalah masa preklinik.
Di bagian ini banyak ujiannya lho. Ujian pertama yaitu:
SL (skills lab)
Di sini kamu bakal berperan sebagai dokter beneran. Ini adalah simulasi dimana tersedia pasien datang bersama dengan keluhan-keluhan dan kamu perlu memeriksa, bertanya, pokoknya seolah-olah kamu sebagai dokter yang bakal ngobatin pasien.
Lebih menantangnya kembali seluruh itu di jalankan bersama dengan kala yang minim loh?
Bagaimana lumayan menantang kan?? jadi perlu belajar yang bener ya.
OSCE (objective structural clinical examination)
Tahap selanjutnya yakni OSCE. Ini adalah kumpulan dari tes SL yang dulu dijalani sebelumnya. Hampir mirip kayak SL, bedanya SL cuma 1 persoalan tapi kalau OSCE kita tidak paham persoalan apa yang di hadapi. Wah, lebih menantang kembali donk?? Iyalah.. makanya kalau mau masuk kedok jangan setengah-setengah.
Setelah itu semua,, kamu bakal di wisuda untuk yang pertama kali yakni wisuda sarjana.
Loh emang berapa kali wisudanya?
Sebagai mahasiswa kedokteran umumnya kamu bakal di wisuda dua kali, wisuda sarjana kedokteran dan wisuda dokter umum.
2. Masa klinik
Masa klinik lebih di kenal bersama dengan masa koas lamanya sekitar 1.5 th. (kalau lancar ya). Pada bagian ini kamu bakal jadi manusia siluman, 1/2 dokter dan 1/2 mahasiswa. Kamu bakal berjumpa bersama dengan pasien langsung untuk mempraktekkan teori yang di pelajari pada bagian sebelumnya. Tentunya pada bagian ini kamu lebih banyak di tempat tinggal sakit.
Setelah itu kamu masih perlu hadapi Ujian Kompetensi Dokter Indonesia (UKDI). Setelah UKDI baru deh kamu bisa duduk manis untuk wisuda ke dua (dokter umum) dan mengucapkan sumpah dokter.
Eitss,, tapi belum selesai sampai di sini lho? Masih tersedia tersedia satu bagian lagi.
Hah, masih ada?? Serius???
Iya serius!
Setelah mengucapkan sumpah dokter, seorang dokter masih perlu ikuti internship sepanjang satu th. barulah bisa memperoleh Surat Ijin Praktek (SIP). Surat ini menandakan bahwa kamu sudah layak dan bisa mendirikan praktik secara resmi untuk membuat sembuh pasien.
Wah, panjang juga ya perjuangan nya? Iyalah panjang kalau mau pendek jadi dukun aja.
Apabila kamu dambakan melanjutkan sebagai dokter spesialis masa pendidikannya kurang lebih 4-7 tahun. Silahkan hitung-hitung sendiri umur kamu saat ini berapa? sekitar bakal lulus dokternya di umur berapa?