Macam-Macam Media Tanam Jahe

Membudidayakan tanaman jahe adalah hal yang cukup mudah. Jahe mudah tumbuh di mana saja selama jenis tanahnya gembur dan pengairan yang cukup. Ada beberapa media tanam jahe yang mudah Anda dapatkan, baik untuk budidaya rumahan maupun produksi dalam skala besar. Berikut adalah beberapa media tanam yang bisa Anda gunakan untuk menanam jahe.

Media Tanam Jahe

Macam-Macam Media Tanam Jahe

  1. Polybag

Bagi Anda yang ingin menanam tanaman jahe di rumah, cobalah media tanam yang sederhana yaitu polybag. Harga media tanam yang satu ini sangat terjangkau dan mudah didapatkan di berbagai toko pertanian. Ukuran polybag juga cukup kecil sehingga mudah dipindahkan. Jika lahan anda sempit dan menjadikan jahe sebagai penghias pekarangan, polybag menjadi pilihan yang tepat.

  1. Karung

Jika memiliki banyak karung bekas, Anda bisa memanfaatkanya untuk menanam jahe di karung bekas yang ukuranya cukup besar. Jika dirasa terlalu besar, potong bagian tengahnya sehingga sisa karung hanya menjadi setengahnya. Karung menjadi media yang ideal karena mampu mengeluarkan air bekas siraman di sela-selanya. Dibanding polybag, mungkin anda memerlukan lahan yang lebih besar karena diameter karung yang panjang.

  1. Keranjang rotan

Pernahkah Anda melihat keranjang rotan untuk mengangkut buah di pasar? Keranjang tersebut dapat digunakan untuk media tanam di lahan yang besar. Keranjang digunakan jika Anda memiliki lahan luas, namun sudah terpaving blok sehingga tidak memiliki tanah. Dalam satu keranjang, Anda bisa menanam hingga 3 bibit jahe merah atau jahe gajah karena luasannya yang besar.

  1. Tanah sawah

Tanah di sawah dapat Anda manfaatkan menjadi kebun jahe. Hanya saja, tanah tidak boleh dalam keadaan basah karena jahe akan gagal tumbuh. Buatlah gundukan yang memanjang kemudian tanam bibit yang sudah disemai di atasnya. Hal ini mencegah jahe dari genangan air sangat hujan deras terjadi. Tanaman jahe tidak boleh mendapat terlalu banyak air agar tidak membusuk.

Melakukan budidaya jahe merah adalah hal yang sangat menguntungkan. Selain mudah tumbuh di iklim Indonesia, media tanam jahe juga sangat sederhana dan mudah ditemuan di pasaran. Namun Anda tetap perlu memperhatikan banyak hal seperti jarak antar tanaman dan banyaknya pengairan. Hal ini untuk mengoptimalkan hasil panen jahe setelah 10 bulan ditanam.