Geplak adalah salah satu makanan khas jogja yang biasanya di jadikan sebagai oleh – oleh. Makanan yang memiliki rasa manis ini berasal dari kabupaten Bantul, sebelah selatan kota Yogyakarta.
Jika kamu ke toko oleh-oleh, mungkin akan kamu lihat sebuah makanan yang memiliki bentuk bulat dengan beragam warna yang menarik. Nah, itu yang namanya geplak, bentuknya bulat dan warnanya bermacam-macam.
Tapi kenapa ya makanan ini biasanya di jadikan oleh – oleh? Pertama, tentu karena ini merupakan khas di jogja, yang ke dua karena makanan ini cukup awet, jadi kalaupun di bawa pulang ke kota asal, geplak ini masih tahan. Ketiga, rasa manis dari geplak tentu memiliki banyak penggemar, walaupu sekarang ini anak muda karang yang suka sama jajanan ini.
Buat kamu yang ingin mencoba geplak, bisa lho datang ke jogja, atau kalau kejauha, di daerah sekitar Jogja bahkan Jawa Tengah juga sudah ada toko oleh – oleh yang menjual geplak. Tapi, kalau kamu masih kejauhan juga, kenapa ngga bikin sendiri aja masakan Indonesia ini?
Tentu kamu sudah tahu kan kalau bahan dasar dari geplak adalah kelapa? Nah, kalau sudah tahu, tinggal bahan lain dan cara membuatnya saja yang perlu di cari tahu. Berikut ini adalah bahan yang di butuhkan dan cara membuat geplak.
Sebelumnya kalian harus tahu terlebih dahulu sejarah kue geplak
Sejarah Geplak
Masa Dulu
Asal mula dari sejarah kue geplak tidak terlepas dari sebuah peran kota Bantul di masa lalu. Pada sebuah masa kolonial Belanda ini karena banyak lahan di Bantul yang dijadikan sebuah perkebunan tebu. Yang tanah pertaniannya banyak ditanami pohon tebu.
Pabrik gula pun banyak didirikan di sana. Terdapat 6 pabrik gula yang ada di Bantul saat itu, tapi hingga kini hanya satu saja yang masih beroperasi yaitu pabrik gula Madukismo yang pada awal Republik Indonesia ini berdiri menjadi sebuah pabrik gula terbesar di Asia Tenggara.
Selain dari pada itu didukung dengan letak geografis Bantul yang berada di daerah pantai sehingga terdapat banyak pohon kelapa. Akhirnya muncullah sebuah geplak yang bahan utamanya adalah kelapa muda yang campur dengan gula.
Pada zaman dahulu geplak sering dijadikan masyarakat sebagai makanan utama pengganti beras. Hal tersebut disebabkan karena banyaknya bahan pembuat geplak yaitu daging kelapa serta berlimpahnya lahan tebu yang diolah untuk menjadi gula.
Di pabrik pengolahan tebu contohnya seperti Madukismo yang masih ada hingga sekarang. Melimpahnya bahan untuk membuatan geplak terlebih saat musim paceklik dinama bahan makanan minimum, inilah yang membuat masyarakat menjadikan makanan pengganti beras.
Dalam perkembangannnya saat ini makanan khas Bantul tersebut lebih dikenal oleh masyarakat sebagai oleh-oleh khas Yogyakarta dengan rasa manis. Akan lebih nikmat dan lezat lagi ketika geplak dinikmati selagi masih panas.
Penjual geplak saat ini banyak ditemukan dipusat oleh-oleh di Yogyakarta sebagai oleh-oleh wisatawan. Bagi para wisatawan yang berminat untuk berkunjung ke Yogyakarta direkomendasikan juga membeli geplak dengan rasa manis sebagai alternatif oleh-oleh.
Baca Juga: Mesin Parut Kelapa
Masa Saat Ini
Nah jika tadi sejarah geplak pada masa lampau. Sekarang ini adalah sejarah geplak masa sekarang yang sudah memiliki banyak sekali variasi mulai dari warna, bahan, dan lain – lain.
Pada masa awalnya, geplak hanya memiliki dua warna, yaitu jika menggunakan gula pasir warna geplak akan putih dan jika menggunakan gula jawa maka warnanya akan coklat. Namun sekarang telah banyak variasinya warna antara lain, merah, kuning, coklat, hijau, dan putih.
Pada saat ini rasa dari sebuah geplak pun tidak hanya sekedar gurih dan manis saja namun sudah bervariasi, seperti rasa durian, stroberi, coklat, dll. Geplak sangat mudah mudah diperoleh di pusat kota Bantul, pusat oleh-oleh di kota Jogja, terminal, dan di pasar-pasar.
Oke temen – temen jadi itu tadi adalah sejarah kue geplak semoga kalian menyukai dan mengerti.
Resep Cara Membuat Geplak
Bahan-Bahan:
- 750 gram tepung beras
- 500 gram gula pasir
- 1 gelas air yang sudah matang
- 1 butir kelapa yang sudah diparut memanjang
- Garam secukupnya
Cara Membuat Geplak:
- Sangrai tepung beras sampai kering, setelah itu tambahkan kelapa parut dan aduk sampai kedua bahan tersebut tercampur rata, lalu sisihkan.
- Rebus gula dan air sampai mendidih menggunakan tempat yang berbeda, aduk sampai gula larut semua kemudian angkat.
- Masukkan ke dalam campuran kelapa dan tepung beras, lalu aduk dengan cepat sampai semua bahan tercampur rata dan saling lengket serta mengental.
- Jika sudah yakin tercampur rata, matikan api dan mulai bentuk geplak.
- Ambil sedikit adonan, kemudian bentuk bulat yang besarnya seperti bola ping-pong.
- Sisihkan adonan yang sudah dibentuk dan diamkan sampai mengeras.
- Geplak siap disajikan.
Nah itu dia sejarah dan juga cara membuat kue geplak yang wajib kalian coba. Selamat Mencoba!
Baca juga: Mesin Parut Kelapa